Sajikabar – Debat panas mewarnai uji kelayakan calon duta besar di DPR hari ini. Beberapa nama terkenal dan figur dari keluarga tokoh nasional jadi sorotan utama. Agenda penting ini berlangsung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024), dan jadi ajang para calon menunjukkan visi dan misi mereka dalam mengemban tugas negara di level internasional. Total ada 12 calon duta besar yang dicecar pertanyaan oleh para anggota dewan, untuk menguji strategi diplomasi, pemahaman isu global, dan kesiapan mereka menghadapi tantangan di negara tempat mereka ditugaskan.
Siapa Saja yang Ikut Uji Kelayakan?
Uji kelayakan ini penting banget, karena duta besar itu representasi negara dan garda depan dalam membangun hubungan bilateral yang menguntungkan. Pertanyaan demi pertanyaan diajukan, menguji kemampuan para calon beradaptasi dengan budaya asing, bernegosiasi di forum internasional, dan mempromosikan kepentingan nasional Indonesia. Gak cuma soal diplomasi, para calon juga diuji pengetahuannya tentang isu ekonomi, sosial, dan politik terkini yang relevan dengan negara tujuan.
“Uji kelayakan ini bukan cuma formalitas. Ini kesempatan buat kami memastikan para calon duta besar punya kompetensi yang cukup untuk mengemban amanah ini,” kata seorang anggota Komisi I DPR yang gak mau disebutkan namanya, usai mengikuti uji kelayakan.
Adik Luhut Hingga Mantan Menteri Jokowi Ikut Serta
Salah satu momen yang curi perhatian adalah kehadiran Nurmala Kartini Sjahrir, adik kandung dari Luhut Binsar Pandjaitan. Kartini, yang diajukan sebagai calon duta besar untuk Jepang, bukan orang baru di dunia diplomasi. Dulu, ia pernah jadi duta besar Indonesia untuk Argentina di era SBY. Dengan pengalamannya yang kaya dan latar belakang sebagai peneliti antropologi, diharapkan hubungan Indonesia-Jepang bisa makin kuat di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, budaya, sampai teknologi.
“Penunjukan Ibu Kartini sebagai calon duta besar untuk Jepang menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kerja sama dengan Jepang. Beliau punya rekam jejak yang terbukti dan pemahaman mendalam soal dinamika hubungan internasional,” kata seorang pengamat politik yang hadir sebagai undangan.
Selain Kartini, ada juga Dwisuryo Indroyono Soesilo, mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman di era Jokowi. Indroyono, yang dicalonkan jadi duta besar untuk Amerika Serikat, dikenal punya pengalaman luas di bidang kelautan dan sumber daya alam. Harapannya, kehadirannya bisa memperkuat kerja sama Indonesia-Amerika Serikat di sektor maritim, energi, dan lingkungan.
“Amerika Serikat adalah mitra strategis Indonesia di berbagai bidang. Penunjukan Pak Indroyono sebagai duta besar diharapkan bisa mempererat kerja sama ini, terutama di sektor maritim yang punya potensi besar,” ujar seorang pejabat Kementerian Luar Negeri yang hadir.
Munculnya tokoh lama dan figur dari keluarga tokoh nasional dalam daftar calon duta besar memancing beragam reaksi. Ada yang mengapresiasi pengalaman dan rekam jejak para kandidat, tapi ada juga yang mempertanyakan transparansi dan akuntabilitas dalam proses seleksi. Tapi yang pasti, uji kelayakan ini jadi momen penting bagi anggota DPR untuk menggali lebih dalam kompetensi dan komitmen para calon duta besar dalam mengemban tugas negara.
Ini Dia Daftar Lengkap Calon Dubes yang Diuji
Berikut daftar lengkap calon duta besar yang ikut uji kelayakan di DPR hari ini:
1. Abdul Kadir Jaelani, calon Dubes RI untuk Jerman (Berlin)
2. Redianto Heru Nurcahyo, calon Dubes RI untuk Slovakia (Bratislava)
3. Umar Hadi, calon PTRI PBB New York
4. Hotmangaradja Pandjaitan, calon Dubes RI untuk Singapura
5. Nurmala Kartini Sjahrir, calon Dubes RI untuk Jepang (Tokyo)
6. Indroyono Soesilo, calon Dubes RI untuk AS (Washington DC)
7. Adam Mulawarman Tugio, calon Dubes RI untuk Vietnam (Hanoi)
8. Laurentius Amrih Jinangkung, calon Dubes RI untuk Belanda (Den Haag)
9. Judha Nugraha, calon Dubes RI untuk UAE
10. Sidharto Reza Suryodipuro, calon PTRI PBB Jenewa
11. Syahda Guruh Langkah Samudera, calon Dubes RI untuk Qatar
12. Andhika Chrisnayudhanto, calon Dubes RI untuk Brasil
Uji kelayakan ini rencananya akan berlanjut untuk calon duta besar lainnya dalam beberapa hari ke depan. Hasilnya nanti akan jadi pertimbangan pemerintah dalam menentukan siapa yang akan bertugas di berbagai negara. Kita tunggu saja, siapa yang akan terpilih dan bagaimana mereka akan menjalankan tugasnya untuk memajukan kepentingan Indonesia di dunia internasional. Semoga duta besar yang terpilih nanti bisa membawa angin segar dan inovasi dalam diplomasi Indonesia, serta menjawab tantangan global yang makin kompleks. ***