Sajikabar – Jalan Raya Maja di Mekarbaru, Kopo, Kabupaten Serang lagi jadi sorotan. Warga sekitar mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah. Lubang di sana-sini bikin ngeri pengendara, nggak heran kalau sering terjadi kecelakaan. Gubernur Banten, Andra Soni, langsung turun tangan menanggapi keluhan ini, meninjau langsung kondisi jalan dan berencana memperbaikinya.
Kondisi Jalan Raya Maja Bikin Geleng-Geleng Kepala
Jalan Rusak, Pengendara Jadi Korban
Kondisi Jalan Raya Maja, jalur penghubung Serang dan Maja, memang bikin miris. Lubang-lubang besar menganga siap menjebak pengendara. Mereka terpaksa mengurangi kecepatan, yang ujung-ujungnya malah bikin macet dan rawan kecelakaan. “Jalan ini sudah lama begini. Bahaya banget, apalagi kalau malam,” keluh seorang pengendara motor yang enggan disebutkan namanya, Kamis (3/7/2025).
Setiap kali roda kendaraan melewati lubang, getaran keras terasa, menandakan kerusakannya sudah parah. Belum lagi lalu lintas di sini didominasi truk-truk pengangkut pasir, yang semakin memperparah keadaan jalan.
Warga Resah, Kecelakaan Jadi Makanan Sehari-hari
Warga yang tinggal di sekitar Jalan Raya Maja sudah sering jadi saksi bisu kecelakaan akibat jalan yang rusak. Umar, seorang penjaga toko di sana, bilang kalau kecelakaan sering banget terjadi, apalagi pas jam sibuk. “Pagi itu rame banget, banyak yang berangkat kerja ke pabrik. Sering ada yang jatuh karena ngehindarin lubang,” ujarnya.
Senada dengan Umar, Ali, penjaga toko lainnya, menuturkan hampir setiap hari ada saja pengendara motor yang jatuh karena jalan rusak. “Bisa dua sampai tiga orang yang jatuh tiap harinya. Kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ini biar nggak ada lagi korban,” katanya dengan nada prihatin. Kecelakaan-kecelakaan ini nggak cuma bikin luka ringan, tapi juga bikin dompet bolong.
Gubernur Andra Soni Langsung Cek Lokasi
Nggak mau tinggal diam, Gubernur Banten Andra Soni, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, langsung meninjau Jalan Raya Maja pada Jumat (4/7/2025). Gubernur Andra Soni tampak serius mengamati kondisi jalan yang rusak dan mendengarkan penjelasan dari Kepala Dinas PUPR.
“Saya sangat prihatin melihat kondisi jalan ini. Ini sangat membahayakan masyarakat,” ujar Gubernur Andra Soni. Ia berjanji akan segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki jalan tersebut. “Keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tegasnya.
Rencana Perbaikan Jalan Sudah Disiapkan
Penjelasan dari Dinas PUPR
Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten, Arlan Marzan, menjelaskan secara rinci rencana perbaikan Jalan Raya Maja kepada Gubernur Andra Soni. “Kami merencanakan perbaikan jalan di ruas Maja-Citeureup sepanjang 800 meter dengan menggunakan konstruksi beton,” jelas Arlan. Lebar jalan yang akan diperbaiki adalah 6 sampai 7 meter dengan ketebalan beton 27 sentimeter.
Kenapa beton? Menurut Arlan, konstruksi beton lebih kuat menahan beban berat dan cuaca ekstrem, jadi diharapkan bisa meminimalisir kerusakan jalan di masa mendatang. “Konstruksi beton ini lebih kuat dan tahan lama dibandingkan aspal. Kami berharap jalan ini bisa bertahan lebih lama dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” paparnya.
Gubernur Minta Perbaikan Dikebut
Gubernur Andra Soni langsung menginstruksikan Dinas PUPR Provinsi Banten untuk segera memulai perbaikan Jalan Raya Maja secepatnya. “Saya minta perbaikan jalan ini segera dimulai. Jangan ditunda-tunda lagi,” tegasnya. Ia menekankan pentingnya koordinasi yang baik antara Dinas PUPR, kontraktor, dan pihak terkait lainnya agar proses perbaikan berjalan lancar dan sesuai target.
“Perbaikan jalan ini harus dikerjakan dengan profesional dan tepat waktu. Saya tidak mau ada proyek yang mangkrak atau kualitasnya buruk,” tandasnya. Gubernur Andra Soni juga meminta agar selama proses perbaikan, Dinas PUPR berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan parah. “Kita harus meminimalisir dampak negatif dari perbaikan jalan ini terhadap aktivitas masyarakat,” imbuhnya.
Pemerintah Provinsi Banten sendiri, kata Gubernur Andra Soni, sudah mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk perbaikan infrastruktur jalan di berbagai wilayah. “Tahun ini Pemerintah Provinsi Banten melakukan beberapa titik perbaikan dalam rangka rekonstruksi jalan. Ini adalah komitmen kami untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Banten,” pungkasnya. Dengan perbaikan jalan yang segera dilakukan, diharapkan masyarakat bisa beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman, serta perekonomian di wilayah tersebut bisa meningkat. ***