Sajikabar – Newcastle United lagi pusing tujuh keliling di bursa transfer musim panas ini. Niat hati mau memperkuat tim biar bisa bersaing di Liga Champions dan kompetisi domestik, eh malah banyak pemain incaran yang nolak mentah-mentah pinangan The Magpies. Kira-kira kenapa ya Newcastle United gagal menggaet pemain-pemain yang mereka incar?
Siapa Saja Pemain yang Nggak Jadi Gabung Newcastle?
Beberapa nama yang sempat santer dikabarkan bakal merapat ke St. James’ Park, eh malah memilih klub lain atau tetap setia sama timnya yang sekarang. Ini dia daftar pemain yang dikabarkan menolak tawaran Newcastle United:
Xavi Simons
Nama Xavi Simons, si gelandang serang muda nan berbakat, emang lagi laris manis diincar klub-klub top Eropa. Newcastle United juga kepincut sama pemain yang bersinar di PSV Eindhoven dan dipinjamkan ke RB Leipzig ini. Sayangnya, usaha mereka kandas. Simons akhirnya memilih klub lain yang bisa jamin jam terbang reguler dan punya proyek yang lebih jelas. Walaupun alasan pastinya nggak diungkap, kabarnya sih menit bermain dan ambisi pribadi jadi pertimbangan utama Simons.
Bryan Mbeumo
Winger Brentford, Bryan Mbeumo, juga masuk radar Newcastle United. Kecepatan dan dribbling Mbeumo dianggap pas buat nambah daya gedor lini depan The Magpies. Tapi, kabarnya Mbeumo nolak tawaran Newcastle karena masih ngincer pinangan dari klub yang lebih besar, yaitu Manchester United. Mbeumo kayaknya lebih tertarik main di klub dengan sejarah dan reputasi yang lebih mentereng. “Mbeumo punya ambisi besar dan ngeliat Manchester United sebagai langkah yang lebih ideal dalam karirnya,” kata seorang sumber dekat si pemain.
Joao Pedro
Newcastle United juga pengen banget mendatangkan penyerang muda asal Brasil, Joao Pedro, buat memperkuat lini serang. Tapi, harapan mereka pupus setelah Joao Pedro resmi gabung Chelsea. Nilai transfer dan proyek yang ditawarkan Chelsea kayaknya lebih menarik buat Joao Pedro. Ya udah deh, Newcastle United harus rela pemain incarannya berlabuh ke Stamford Bridge.
Dean Huijsen
Bek tengah muda Juventus, Dean Huijsen, sempat dihubung-hubungkan dengan kepindahan ke Newcastle United. Tapi, Huijsen malah memilih untuk bergabung dengan Real Madrid. Siapa sih yang nolak Real Madrid? Klub terbesar di dunia itu! Huijsen tanpa ragu langsung nerima tawaran tersebut. “Bergabung dengan Real Madrid adalah impian setiap pemain. Saya nggak bisa nolak kesempatan emas ini,” ujar Huijsen dalam sebuah wawancara.
Anthony Elanga
Winger Nottingham Forest, Anthony Elanga, tampil lumayan impresif bareng timnya. Hal ini bikin Newcastle United tertarik buat ngeboyongnya ke St. James’ Park. Tapi, Elanga menolak pindah dari Nottingham Forest. Katanya sih dia udah nyaman dan dapat kepercayaan penuh dari pelatih Nottingham Forest. Selain itu, Elanga juga pengen buktiin kemampuannya bareng Nottingham Forest dan bantu timnya meraih hasil yang lebih baik.
James Trafford
Newcastle United juga ngincer kiper muda Burnley, James Trafford, buat memperkuat sektor penjaga gawang. Tapi, Trafford nolak tawaran tersebut dan milih buat bertahan di Burnley. Trafford merasa dia masih butuh waktu buat berkembang dan dapat pengalaman bermain reguler di Burnley.
Newcastle United Juga Harus Jaga Pemainnya
Selain susah payah nyari pemain baru, Newcastle United juga terancam kehilangan pemain kuncinya. Salah satunya adalah striker andalan mereka, Alexander Isak.
Alexander Isak Jadi Incaran Liverpool
Performa oke Isak musim lalu, dengan torehan gol yang signifikan, bikin Liverpool tertarik buat ngeboyongnya ke Anfield. Manajemen Newcastle United sadar betul betapa pentingnya Isak buat tim. Mereka berusaha keras buat mempertahankannya agar tetap berseragam The Magpies. Salah satu caranya adalah dengan negosiasi kontrak baru dengan tawaran gaji yang lebih tinggi. “Kami sangat menghargai kontribusi Isak bagi tim. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mempertahankannya,” ujar seorang sumber internal klub.
Kegagalan mendatangkan pemain incaran dan ancaman kehilangan pemain kunci jadi tantangan berat buat Newcastle United di bursa transfer musim panas ini. Eddie Howe dan jajaran manajemen klub harus kerja keras buat nyari solusi dan mastiin tim punya skuad yang kompetitif buat ngadepin musim depan. Mampukah Newcastle United ngatasi tantangan ini dan meraih kesuksesan di musim depan? Ya, waktu yang akan menjawab. ***