Sajikabar – PB Djarum kembali membuka audisi umum untuk mencari bibit-bibit muda bulutangkis Indonesia di bulan September nanti. Tapi, ada yang sedikit beda dari audisi sebelumnya. Kali ini, postur tubuh, terutama tinggi badan, jadi salah satu perhatian utama para pencari bakat.
Audisi Umum PB Djarum 2025: Lebih Fokus ke Postur
Siapa sih yang gak kenal PB Djarum? Klub bulutangkis legendaris ini bakal menggelar audisi umum dari tanggal 8 sampai 12 September 2025. Lokasinya di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah. Ratusan calon atlet muda dengan mimpi besar bakal unjuk gigi di sana.
Siapa Saja yang Boleh Ikut?
Audisi ini dibagi jadi tiga kelompok umur, biar semua punya kesempatan yang adil. Ada:
* U-11 (buat yang umurnya 8-10 tahun, lahir antara 2015-2017)
* KU 11 (khusus buat yang umur 11 tahun, kelahiran 2014)
* KU 12 (buat yang umur 12 tahun, kelahiran 2013)
Pastikan kamu daftar di kategori yang sesuai ya!
Kenapa Postur Jadi Penting?
Kata Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri PB Djarum, Yuni Kartika, postur tubuh, terutama tinggi badan, memang jadi salah satu pertimbangan utama. “Postur itu penting, kecuali memang ada atlet yang bakatnya luar biasa. Tapi kalau biasa saja, kami utamakan postur, terutama tinggi badan atau yang punya potensi tinggi,” jelasnya.
Alasannya sederhana, PB Djarum ingin mempersiapkan atlet dengan keunggulan fisik sejak dini. Postur yang ideal diharapkan bisa membantu performa mereka di masa depan, terutama soal jangkauan dan kekuatan pukulan.
Tapi Bukan Cuma Tinggi Badan!
Tenang, PB Djarum juga gak lupa sama aspek penting lainnya. Bakat alami, mental juara, dan kecerdikan di lapangan tetap jadi penilaian utama. “Bakat, mental, dan kecerdikan mereka saat bertanding juga penting,” imbuh Yuni Kartika.
Jadi, kombinasi antara postur ideal dan kemampuan teknis yang oke bakal menghasilkan atlet yang lengkap dan siap bersaing.
Ada Dokter Spesialis Juga!
Biar lebih yakin, PB Djarum juga melibatkan dokter spesialis dalam proses seleksi. “Kami siapkan dokter untuk memastikan kriteria yang kami inginkan. Jadi kalau ragu, bisa konsultasi biar lebih pasti. Kami harap bisa menemukan atlet paket komplet,” kata Yuni Kartika.
Dengan begitu, penilaian postur tubuh jadi lebih objektif dan potensi atlet bisa dievaluasi dengan akurat.
Standar Tinggi Badan?
Sebagai gambaran, PB Djarum punya standar tinggi badan rata-rata yang diharapkan. Untuk atlet putri di bawah 11 tahun sekitar 120cm, dan atlet putra sekitar 130cm. Tapi ingat, ini fleksibel dan akan disesuaikan dengan potensi masing-masing peserta.
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra, Fung Permadi, menambahkan kalau pertumbuhan tinggi badan putri biasanya lebih cepat dari putra. “Pertumbuhan tinggi putri itu lebih cepat. Kalau putra, biasanya baru kelihatan di usia 16-17 tahun,” jelasnya.
Regenerasi Bulutangkis Indonesia
Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, menegaskan kalau audisi ini bukan cuma ajang cari bakat, tapi juga bagian dari upaya regenerasi dan penguatan bulutangkis Indonesia. “Kami harap melalui audisi ini lahir atlet berkualitas super untuk meningkatkan kejayaan bulutangkis,” ujarnya.
Menurutnya, masa depan bulutangkis Indonesia ada di tangan bibit-bibit muda yang dipersiapkan sejak dini.
Pendaftar Membludak!
Antusiasme masyarakat luar biasa! Sampai tanggal 3 Juli 2025, sudah ada 333 peserta yang mendaftar, dan yang paling banyak diminati adalah kelompok U-11 Putra dengan 105 pendaftar.
Pendaftaran masih dibuka sampai 31 Agustus 2025 pukul 24.00 WIB. Jadi, buat kamu yang punya mimpi jadi bintang bulutangkis, ini kesempatan emas!
Dengan fokus pada postur tubuh dan aspek-aspek penting lainnya, Audisi Umum PB Djarum 2025 diharapkan bisa menghasilkan bibit-bibit unggul yang mengharumkan nama Indonesia di dunia bulutangkis. Kita semua tentu berharap akan lahir generasi penerus yang bisa melanjutkan tradisi emas bulutangkis Indonesia. Sementara itu, para pelatih dan tim pemantau bakat terus bekerja keras mencari berlian-berlian tersembunyi yang siap diasah menjadi bintang. ***