Vadel Badjideh, Pengakuan Putri Nikita Mirzani di Persidangan Bikin Tercengang!
Vadel Badjideh, Pengakuan Putri Nikita Mirzani di Persidangan Bikin Tercengang!

Vadel Badjideh, Pengakuan Putri Nikita Mirzani di Persidangan Bikin Tercengang!

Sajikabar – Sidang lanjutan kasus dugaan asusila yang menyeret nama Vadel Badjideh di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/7/2025) kemarin, diwarnai kejutan. LM, putri Nikita Mirzani, memberikan keterangan yang membuat banyak orang di ruang sidang terkejut. LM hadir sebagai saksi kunci dalam kasus yang tengah bergulir ini.

Sidang Vadel Badjideh: Kesaksian LM Sempat Tertunda

Sidang yang berlangsung tertutup ini sempat diwarnai drama kecil. Awalnya, ada perdebatan soal kehadiran Nikita Mirzani saat LM memberikan kesaksian. Sempat tegang, tapi akhirnya ada jalan tengah setelah mediasi.

LM Tak Nyaman Bersaksi di Depan Nikita Mirzani

Menurut Oya Abdul Malik, kuasa hukum Vadel Badjideh, LM merasa risih jika harus memberikan keterangan di hadapan ibunya. Ia khawatir kesaksiannya akan menyakiti perasaan Nikita. “Lolly nggak mau kasih keterangan kalau ada ibunya, takutnya ibunya tersakiti. Jadi, ibunya dipersilakan untuk menunggu di luar,” jelas Oya Abdul Malik usai sidang. Hal ini menunjukkan betapa rumitnya hubungan keluarga dalam kasus hukum seperti ini.

Nikita Keberatan, Hakim Beri Solusi

Nikita Mirzani sendiri sebenarnya ingin tetap berada di ruang sidang untuk mendengar langsung keterangan dari putrinya. Hakim kemudian turun tangan dan memberikan izin kepada Nikita untuk tetap berada di dalam. “Tapi Nikita keberatan, sehingga dipersilakan kembali oleh majelis untuk boleh mendengar dan menyaksikan keterangan anaknya,” imbuh Oya Abdul Malik. Keputusan hakim ini dianggap bijak karena menjaga transparansi persidangan sekaligus mengakomodasi hak semua pihak. Hakim sepertinya berusaha menyeimbangkan kepentingan terbaik LM sebagai saksi dan hak Nikita sebagai ibu.

Vadel Badjideh Minta Maaf Langsung ke Nikita Mirzani

Di tengah jalannya sidang, ada momen penting lain. Vadel Badjideh tiba-tiba menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada Nikita Mirzani. “Vadel sudah menyampaikan permintaan maafnya secara langsung ke Nikita, sudah tersampaikan dan sudah dijawab juga,” ungkap Oya Abdul Malik. Isi permintaan maafnya memang tidak dibeberkan secara detail, tapi bisa diartikan ada penyesalan dan harapan untuk memperbaiki hubungan. Harapannya, permintaan maaf ini bisa jadi langkah awal untuk menyelesaikan masalah secara damai. Meski begitu, proses hukum tetap berjalan sesuai aturan.

Oya Abdul Malik juga berharap proses hukum bisa segera menemui titik terang dan semua pihak bisa menyelesaikan masalah dengan cara yang lebih baik. “Mudah-mudahan semua akan baik ke depannya, yang pasti hari ini sidangnya berjalan dengan sangat bagus,” pungkasnya, terdengar optimis bahwa keadilan dan rekonsiliasi bisa tercapai.

Vadel Badjideh Didakwa Pasal Perlindungan Anak, Terancam 15 Tahun Penjara

Sebelumnya, Vadel Badjideh sudah didakwa dengan beberapa pasal terkait perlindungan anak dan kesehatan. Dakwaan ini berdasarkan hasil penyelidikan dan bukti yang dikumpulkan polisi.

Vadel dijerat dengan Pasal 81 ayat 2 jo Pasal 82 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, Pasal 77A ayat 1 UU Perlindungan Anak, Pasal 428 huruf A jo Pasal 60 UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Kesehatan, serta Pasal 348 KUHP. Pasal-pasal ini mencakup berbagai tindakan yang dianggap melanggar hukum, termasuk dugaan tindak asusila dan pelanggaran undang-undang kesehatan.

Ancaman hukuman maksimal untuk Vadel adalah 15 tahun penjara. Ini menunjukkan betapa seriusnya kasus ini. Sampai saat ini, Vadel Badjideh belum mengajukan nota keberatan atau eksepsi terhadap dakwaan jaksa penuntut umum. Ini bisa jadi sinyal bahwa pihak Vadel ingin fokus membela diri selama persidangan dan membuktikan kalau dia tidak bersalah di hadapan hakim.

Persidangan ini masih akan berlanjut dengan agenda mendengarkan keterangan saksi-saksi lain dan penyampaian bukti-bukti. Publik tentu berharap proses hukum ini berjalan transparan dan adil, sehingga kebenaran bisa terungkap dan memberikan kepastian hukum bagi semua pihak. Kasus ini juga menjadi pelajaran penting bagi kita semua tentang pentingnya menjaga etika dan moral, terutama dalam berinteraksi dengan anak di bawah umur. ***

Tentang Guntur Maulana

Hello everyone! Nama saya Guntur dan saya adalah content creator yang selalu hunt for viral topics. Kalau kalian mau tau apa yang lagi hot dan happening, follow tulisan saya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Berita Terbaru